Apa yang dimaksud dengan syarat pembayaran 2/10 , EOM dalam perusahaan dagang ??
Syarat pembayaran 2/10, EOM artinya : jika pembayaran dilakukan dalam jangka waktu 10 hari atau kurang dari tanggal pembelian, maka pembeli akan memperoleh potongan harga sebesar 2% dari total pembelian dan jatuh tempo pembayaran atau paling lambat pembayaran harus dilakukan pada akhir bulan yang sama dengan bulan pembelian.
contoh :
pembelian barang dagang dilakukan pada tanggal 5 Oktober sebesar Rp 500.000 dengan syarat 2/10, EOM.
• jika pembayaran atas barang dagang tersebut dilakukan pada tanggal 10 Oktober misalnya. Maka pembeli akan memperoleh potongan 2 % dari Rp 500.000 yaitu sebesar Rp 10.000.
• Jika pembayaran atas barang dagang tersebut dilakukan pada tanggal 20 Oktober, makapembeli tidak memperoleh potongan harga dan harus membayar sebesar Rp 500.000.
• Batas waktu pembayaran atas barang dagang tersebut adalah pada tanggal 31 Oktober.
Pembahasan
Syarat Pembayaran pada Perusahaan Dagang.
Syarat pembayaran adalah perjanjian antara penjual dan pembeli untuk pembayaran barang-barang dagang yang diperjualbelikan.
Syarat-syarat pembayaran yang sering atau biasa digunakan dalam transaksi adalah sebagai berikut:
• Syarat 2/10, n/30, artinya jika pembayaran dilakukan dalam jangka waktu 10 hari atau kurang, maka akan mendapat potongan sebesar 2% dan pembayaran jatuh tempo atau paling lambat 30 hari setelah pembelian.
• Syarat 2/10, 1/15, n/30, artinya jika pembayaran dilakukan dalam kurun waktu 10 hari, maka akan mendapatkan potongan 2%, tapi jika pembayaran lewat dari 10 hari hingga 15 hari, maka hanya akan mendapatkan potongan 1% dan pembayaran paling lambat selama 30 hari setelah transaksi.
• Syarat n/60, artinya pembayaran selambat-lambatnya 60 hari setelah transaksi.
• Syarat EOM (end of month), artinya batas waktu pembayaran adalah pada akhir bulan.
Syarat Penyerahan Barang pada Perusahaan Dagang
Syarat penyerahan barang yang umum di pakai ada 3, yaitu:
• Free on Board Shipping Point (FOB Shipping Point), artinya biaya pengangkutan dan risiko atas barang (rusak atau hilang) menjadi tanggung jawab pembeli sejak diserahkan.
• Free on Board Dstination Point (FOB Destination Point), artinya biaya pengangkutan dan risiko atas barang selama pengiriman menjadi tanggugan penjual.
• Cost Insurance in Freight (CIF), sama seperti FOB shipping point, biaya pengangkutan dan risiko atas barang menjadi tanggung jawab penjual. Namun CIF khusus barang expor dan impor.