Digitalk CfDS UGM seri ke-55 bertajuk  "Tantangan Literasi Digital menuju Pemilu 2024"  kali ini mengangkat topik yang sangat menarik untuk meninjau lebih jauh mengenai kesiapan Literasi Digital Indonesia dalam menyambut kontestansi pemilu 2024.

Perkembangan teknologi terus berkembang dengan semakin pesat, secara tidak langsung juga mendorong semakin bertambahnya peluang bagi tim kampanye untuk mengembangkan inovasi strategi mereka serta bertambah pula tantangan dan ancaman bagi masyarakat yang menjadi target dari penyebaran informasi tersebut. Di sisi lain, meskipun kesenjangan literasi digital antara masyarakat urban dan rural di Indonesia semakin menipis, urgensi untuk meningkatkan indeks literasi digital masih tetap ada mengingat tantangan yang tidak pernah berhenti. Selain itu, penyelenggara pemilu 2024 mendatang juga dirasa perlu untuk mempersiapkan kerangka serta regulasi yang dapat meminimalisir kegaduhan serta persebaran hoaks. Peran penyelenggara pemilu jelas merupakan hal utama namun partisipasi masyarakat luas juga tak kalah penting dalam mendukung hal tersebut. Perlu adanya adaptabilitas yang tinggi dengan tren digitalisasi yang kini semakin menyebar sebelum mengeksekusi wacana digitalisasi pemilu 2024.

Mengundang pembicara yang ahli di bidang terkait yang telah melakukan riset mengenai topik terkait yang tidak hanya akan memberi paparan materi secara informatif, namun juga memberikan opini serta saran demi kebaikan hidup bersama, acara ini akan dihadiri oleh:

1. Heroik M Pratama (Peneiti Perludem)

Moderator: Iradat Wirid (Peneliti Center for Digital Society)